Pengaruh Alkalinisasi Selulosa terhadap Produksi Sodium Karboksimetil Selulosa.

Jamal Basmal, Dina Andhita, Sediarso Sediarso

Abstract


           Penelitian pemanfaatan limbah pengolahan rumput laut sebagai bahan dasar untuk pembuatan sodium karboksimetil selulosa telah dilakukan. Limbah pengolahan rumput laut Gracilaria verucosa terlebih dahulu diekstrak selulosanya melalui proses pemanasan dalam larutan NaOH 40% (b/v) pada suhu 1000C selama 3 jam. Selulosa yang diperoleh kemudian direndam dalam larutan NaOH 30%, 40%, 50%, dan 60% selama 4 jam pada suhu kainar. Rasio sefulosa : larutan NaOH adalah 1:20 (b/v). Proses eterifikasi dilakukan pada suhu 600C selama 2 jam. Nilai sodium karboksimetil selulosa (Na‑CMC) terbaik ditemukan pada perlakuan alkalinisasi selulosa menggunakan larutan NaOH 40% ditinjau dari kandungan Na dalam Na­CMC sebesar 8,8%, kelarutan membutuhkan 24,8 ml air untuk melarutkan 1 g Na‑CMC, kekentalan 35 cPs, kadar air 9,9%, derajat substitusi 0,8, kadar abu 1,6%, kadar abu tak larut asam 0,2% dengan hasil 82,6%.


Keywords


Alkalicellulose, Sodium Carboxymethyl Cellulose.

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jpbkp.v11i4.477

Article Metrics

Abstract view : 262 times
PDF - 791 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JPBKP adalah Jurnal Ilmiah yang terindeks :


Creative Commons License

ISSN : 1907-9133(print), ISSN : 2406-9264(online)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.